15 Tips Jago Saham untuk Pemula, Dijamin Cuan Besar
Tips jago saham untuk pemula agar cepat untung memang memerlukan pendekatan yang tepat. Bagi mereka yang baru terjun ke pasar saham, sangat penting untuk tidak terburu-buru dalam membuat keputusan investasi, karena hal ini akan mempengaruhi jumlah dana yang akan disalurkan.
Saham adalah jenis investasi yang umumnya memberikan keuntungan dalam jangka panjang. Oleh karena itu, sebelum mulai berinvestasi, pemula perlu mempertimbangkan berbagai hal yang dapat mempengaruhi hasil investasi mereka.
Banyak pemula yang terjebak dalam keinginan cepat mendapatkan keuntungan besar, yang sering kali mengarah pada keputusan terburu-buru tanpa pertimbangan matang. Hal ini dapat berisiko, bahkan bisa mengakibatkan kerugian yang cukup besar.
Baca JugaKUR Mandiri 2025 Dukung Pertumbuhan Usaha Mikro Kreatif Secara Optimal
Kesalahan seperti ini perlu dihindari agar tidak terjebak dalam kerugian akibat keputusan yang kurang bijaksana.
Berikut ini adalah ulasan terkait tips jago saham untuk pemula yang ingin meraih keuntungan lebih cepat.
Tips Jago Saham untuk Pemula
Sebelum memulai perjalanan investasi di pasar saham, hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah memastikan bahwa saham merupakan pilihan investasi yang tepat untuk kondisi Anda saat ini.
Investasi di pasar saham membutuhkan komitmen yang serius, terutama karena banyak orang menjadikannya sebagai sarana investasi jangka panjang.
Agar Anda dapat bermain saham dengan cara yang tepat dan bijak, berikut ini adalah tips jago saham untuk pemula yang perlu diperhatikan.
1. Memahami Ilmu Dasar Saham secara Mendalam
Untuk memulai perjalanan investasi di pasar saham dengan cara yang baik dan bijak, pemula seperti Anda harus terlebih dahulu memiliki pemahaman dasar tentang saham itu sendiri.
Pada tahap awal, mungkin akan ada banyak istilah teknis yang membingungkan, namun hal ini dapat diatasi dengan memahami konsep dasar saham secara mendetail.
Untuk membantu Anda dalam menentukan bagaimana cara bermain saham dengan tepat, langkah pertama adalah memahami apa yang dimaksud dengan saham itu sendiri.
Secara umum, saham merupakan bentuk kepemilikan yang diberikan kepada individu atau entitas, termasuk badan usaha, dalam suatu perusahaan.
Dengan kata lain, saham adalah bukti penyertaan modal yang memiliki nilai dalam suatu perusahaan atau perseroan terbatas.
Selain mengenal konsep umum saham, pemula juga akan menemui istilah lain seperti RUPS, yang merupakan singkatan dari Rapat Umum Pemegang Saham.
Fungsi utama dari RUPS adalah untuk memungkinkan para pemegang saham menyampaikan aspirasi mereka dalam menentukan kebijakan yang berdampak pada perkembangan perusahaan tersebut.
RUPS merupakan salah satu istilah penting yang harus dipahami olehmu saat memulai perjalanan di pasar saham.
Selain itu, semakin dalam Anda belajar mengenai saham, semakin banyak pula istilah-istilah lain yang perlu dipahami, seperti emiten dan dividen, yang juga memiliki peran penting dalam dunia saham.
2. Melakukan Analisis Saham
Setelah Anda memahami dasar-dasar cara bermain saham untuk pemula, Anda akan menyadari bahwa pergerakan saham dapat berubah setiap detiknya.
Bagi banyak orang yang baru terjun ke dunia saham, faktor yang memengaruhi fluktuasi harga saham ini seringkali tampak sebagai sesuatu yang sulit dipahami.
Namun, jika Anda ingin bermain saham dengan benar dan bijak, analisis yang teliti akan sangat membantu dalam memahami pergerakan saham.
Mempelajari analisis saham bukanlah hal yang bisa dilakukan dalam waktu singkat, karena proses ini membutuhkan pemahaman yang mendalam dan kesabaran.
Untuk memulai dengan aman, sangat disarankan bagi Anda untuk bekerja sama dengan broker yang berpengalaman dan memiliki pengetahuan luas tentang pasar saham. Tentu saja, untuk menggunakan jasa broker ini, Anda perlu membayar biaya layanan mereka.
Meski demikian, investasi yang dilakukan untuk membayar jasa broker tersebut biasanya akan sebanding dengan hasil yang diperoleh dari trading yang lebih terarah dan bijaksana.
Memahami bagaimana menganalisis saham dengan baik adalah langkah awal yang sangat penting dalam cara bermain saham untuk pemula, serta akan memudahkan Anda dalam memilih saham yang tepat untuk dimiliki.
Analisis ini juga dapat digunakan untuk mengevaluasi portofolio perusahaan yang sahamnya menjadi target investasi.
Pengetahuan dasar tentang portofolio saham suatu perusahaan akan memberi Anda wawasan tentang kekuatan keuangan fundamental perusahaan tersebut, yang dapat menjadi referensi berharga bagi pemula.
Dengan memahami hal ini, Anda akan lebih mudah menentukan saham mana yang layak dijadikan investasi jangka panjang.
3. Mengelola Modal dengan Bijak
Menurut Jalan Tikus, modal merupakan salah satu faktor utama yang perlu dipersiapkan ketika memulai investasi di pasar saham.
Hal ini sangat penting, karena saham memungkinkan Anda untuk berinvestasi dengan modal yang relatif kecil. Bahkan, dengan dana sebesar Rp.100.000, Anda sudah bisa memiliki saham.
Kemudahan ini seringkali membuat pemula di pasar saham kurang bijaksana dalam menggunakan modal mereka. Oleh karena itu, Anda perlu menyadari bahwa keuntungan yang diperoleh sebanding dengan jumlah modal yang dikeluarkan.
Mengelola modal dengan bijak berarti berinvestasi sesuai dengan kemampuan finansial dan tidak terburu-buru mengeluarkan jumlah uang yang besar tanpa perhitungan matang.
4. Melakukan Transaksi Berjangka
Dengan modal yang besar, peluang untuk mendapatkan keuntungan yang besar juga lebih terbuka. Namun, hal ini seringkali membuat investor pemula tergoda untuk melakukan transaksi saham yang besar secara impulsif.
Namun, keputusan impulsif ini bisa membawa risiko yang besar. Salah satu cara yang lebih bijak untuk bermain saham adalah dengan melakukan transaksi berjangka.
Memahami konsep transaksi berjangka tidak berarti Anda harus mulai dengan modal yang kecil, karena modal awal yang lebih besar juga biasa dilakukan dalam jenis transaksi ini.
Namun, yang perlu diingat adalah pentingnya kesabaran dalam meningkatkan modal yang Anda investasikan pada setiap perdagangan.
Pastikan Anda memperoleh pengembalian yang diinginkan agar dana yang Anda investasikan tetap aman untuk digunakan dalam investasi selanjutnya.
5. Hindari Utang
Berinvestasi saham berjangka dapat membantu Anda menghindari risiko terkait leverage. Memulai investasi saham dengan cara berutang bukanlah pendekatan yang bijaksana.
Tujuan utama berinvestasi di saham adalah untuk meningkatkan kekuatan finansial di masa depan, namun berutang justru akan menghalangi pencapaian tujuan tersebut.
Jika Anda memulai investasi dengan utang, hal ini dapat membuat Anda terjebak dalam siklus berinvestasi untuk melunasi utang.
Seiring berjalannya waktu, utang dapat terus menumpuk, membuat Anda semakin jauh dari tujuan awal yang Anda tetapkan ketika memulai investasi saham.
6. Membeli Saham saat Harganya Turun
Sebagai pemula, salah satu cara yang bijak untuk memulai adalah dengan membeli saham ketika harga saham yang Anda pilih sedang turun.
Cara ini tidak hanya membantu Anda memahami dinamika pasar saham dengan lebih baik, tetapi juga memberikan kesempatan bagi Anda untuk memperoleh saham dengan harga yang lebih terjangkau.
Saat membeli saham di harga rendah, Anda memberi diri Anda kesempatan untuk meraih keuntungan saat harga saham tersebut naik kembali di masa depan.
Seiring dengan berkembangnya pemahaman analisis Anda, Anda mungkin akan lebih mampu menentukan kapan saham yang dimiliki memiliki potensi untuk meningkat.
Bagi yang berencana menjalankan investasi jangka panjang, strategi ini bisa menjadi pilihan yang bijak. Selain fokus pada strategi investasi, penting juga untuk memperhatikan kesalahan yang harus dihindari dalam berinvestasi saham.
7. Pilih Indeks Saham yang Tepat
Indeks pasar saham berfungsi sebagai indikator yang mengukur perubahan harga saham dalam pasar atau segmen tertentu.
Ketika indeks saham naik, itu menandakan bahwa harga sebagian besar saham yang terkandung dalam indeks tersebut juga naik. Sebaliknya, ketika indeks saham turun, harga sebagian besar saham yang ada dalam indeks tersebut cenderung ikut turun.
Sebagai langkah awal, Anda bisa memilih saham yang termasuk dalam indeks LQ45 atau IDX30. Indeks LQ45 mencakup 45 saham yang memiliki likuiditas tinggi, kapitalisasi pasar besar, dan didukung oleh fundamental bisnis yang kuat.
Sementara itu, indeks IDX30 terdiri dari 30 saham dengan likuiditas tinggi, kapitalisasi pasar besar, serta didukung oleh fundamental bisnis yang solid.
8. Ikuti Pergerakan Ekonomi
Salah satu cara paling penting dalam bermain saham bagi pemula adalah dengan mengikuti perkembangan ekonomi, baik di dalam negeri maupun internasional. Dengan memahami situasi ekonomi, Anda akan lebih mudah memprediksi pergerakan saham yang Anda miliki.
Jika pasar saham menunjukkan tren positif, Anda bisa mulai mempertimbangkan untuk berinvestasi pada saham baru. Sebaliknya, jika kondisi pasar sedang memburuk, sebaiknya Anda menunda keputusan untuk membeli atau menjual saham.
Memahami sentimen pasar juga sangat penting, karena sentimen pasar sering menjadi faktor utama yang mempengaruhi fluktuasi harga saham.
9. Pilih Perusahaan yang Stabil secara Finansial
Langkah berikutnya dalam cara bermain saham untuk pemula adalah memilih perusahaan yang memiliki stabilitas finansial. Sebelum memutuskan untuk berinvestasi, lakukan riset mendalam dan cari informasi yang detail tentang perusahaan yang relevan.
Penting bagi pemula untuk menghabiskan waktu lebih banyak dalam memilih perusahaan yang tepat untuk diinvestasikan. Pastikan juga bahwa kondisi keuangan perusahaan dalam keadaan sehat agar risiko kerugian dapat diminimalkan.
10. Menargetkan Perusahaan Perbankan atau Industri Barang Konsumsi
Salah satu strategi yang baik untuk pemula adalah membeli saham dari perusahaan di sektor perbankan atau industri barang konsumsi.
Kedua sektor ini memiliki aktivitas yang selalu dibutuhkan oleh masyarakat, yang membuatnya mampu menghasilkan keuntungan yang stabil, bahkan meningkat dari tahun ke tahun.
Dengan berinvestasi pada saham di sektor ini, nilai investasi Anda akan lebih terjamin. Bahkan jika harga saham mengalami penurunan mendalam, sektor-sektor ini cenderung mampu pulih dan kembali menghasilkan keuntungan.
11. Diversifikasi Saham
Strategi berikutnya yang perlu diterapkan adalah diversifikasi saham. Diversifikasi adalah teknik investasi yang membagi risiko dengan memilih berbagai saham dari sektor yang berbeda.
Fokuslah pada saham dengan risiko kerugian yang rendah, seperti saham di sektor perbankan, industri barang konsumsi, atau properti. Dengan cara ini, Anda akan mengurangi potensi kerugian yang besar jika salah satu saham mengalami penurunan.
12. Gunakan Uang Dingin
Bagi Anda yang baru memulai investasi saham, salah satu langkah penting dalam cara bermain saham yang bijak adalah dengan menggunakan uang dingin.
Uang dingin adalah uang yang sudah dipisahkan dari kebutuhan sehari-hari, seperti uang bonus atau uang yang jarang digunakan dalam kehidupan sehari-hari.
Uang dingin juga dikenal sebagai uang menganggur. Menggunakan uang dingin sangat disarankan, karena saham sering kali berfluktuasi secara drastis.
Dengan menggunakan uang dingin, Anda tidak perlu khawatir jika harga saham yang Anda miliki turun, karena dana harian Anda untuk kebutuhan hidup tidak akan terganggu.
13. Pilih Sekuritas dengan Biaya Transaksi yang Rendah
Sebagai investor saham, Anda perlu membuka rekening efek melalui perusahaan sekuritas yang menyediakan platform untuk membeli dan menjual saham.
Setelah membuat akun, Anda harus menyetor sejumlah uang ke dalam rekening efek yang akan digunakan untuk membeli saham secara online.
Biaya transaksi yang dimaksud adalah biaya yang dikenakan untuk jual beli saham, yang biasanya berupa komisi untuk perusahaan pialang.
Biaya ini umumnya berada di kisaran 0,19% untuk pembelian dan 0,29% untuk penjualan, meskipun ada juga yang menawarkan biaya lebih rendah, seperti 0,15% untuk pembelian dan 0,20% untuk penjualan.
Untuk mendapatkan keuntungan yang lebih besar, sangat disarankan untuk memilih perusahaan sekuritas dengan biaya transaksi yang lebih rendah.
Namun, sekuritas dengan biaya lebih tinggi juga bisa dipertimbangkan jika menawarkan layanan dan aplikasi yang lebih berkualitas.
14. Menggali Informasi yang Valid
Untuk pemula yang ingin bermain saham, salah satu langkah penting adalah menggali informasi yang terpercaya. Dengan kemajuan teknologi, mendapatkan informasi digital menjadi lebih mudah, namun Anda perlu berhati-hati untuk memilih sumber yang otentik.
Jangan hanya bergantung pada informasi yang didapatkan dari orang lain. Manfaatkan berbagai situs web yang tepercaya, seperti Bursa Efek Indonesia (BEI), yang menyediakan data yang valid dan dapat dipercaya.
15. Menggunakan Aplikasi Investasi yang Terdaftar dan Diawasi oleh OJK (Otoritas Jasa Keuangan)
Saat ini banyak aplikasi investasi yang tersedia, mulai dari saham, reksadana, hingga cryptocurrency.
Salah satu cara bermain saham yang aman adalah dengan menggunakan aplikasi yang sudah terdaftar dan diawasi oleh lembaga yang berwenang seperti OJK (Otoritas Jasa Keuangan) dan BPPPLK (Badan Pengawas Pasar Modal dan Keuangan).
Dengan menggunakan aplikasi yang terdaftar, Anda dapat menghindari risiko penipuan yang dapat merugikan secara finansial dan melindungi data pribadi Anda agar tidak disalahgunakan dalam aplikasi investasi yang tidak sah.
Keuntungan Jago Bermain Saham
Agar motivasi Anda semakin meningkat untuk segera berinvestasi, berikut adalah beberapa keuntungan yang bisa didapatkan dari berinvestasi saham.
1. Diversifikasi
Diversifikasi adalah teknik untuk mengurangi risiko dengan mengalokasikan dana ke berbagai jenis instrumen keuangan, industri, dan kategori lainnya.
Nilai pasar saham berubah secara independen dibandingkan dengan jenis investasi lain seperti obligasi atau real estat.
Dengan diversifikasi saham, Anda dapat mengurangi dampak kerugian dari investasi lain dan meningkatkan potensi keuntungan lebih cepat dan lebih besar.
2. Pendapatan Dividen
Dividen adalah pembagian keuntungan yang diberikan kepada pemegang saham berdasarkan jumlah saham yang dimiliki. Semakin banyak saham yang Anda miliki, semakin besar pendapatan dividen yang dapat diperoleh setiap tahunnya.
Pendapatan ini bisa digunakan untuk membiayai masa pensiun atau mengembangkan portofolio investasi Anda lebih lanjut.
3. Transparansi
Bursa saham memiliki sistem operasi yang transparan untuk memenuhi kebutuhan investor dalam hal penetapan harga dan penilaian.
Sistem transparansi ini juga bertujuan untuk meyakinkan investor bahwa uang yang diinvestasikan tidak akan terancam akibat propaganda atau masalah internal perusahaan.
4. Berpeluang untuk Berinvestasi di Pasar Saham di Seluruh Dunia
Sifat bursa saham yang transparan dan global memberikan peluang bagi investor untuk menginvestasikan dana mereka di perusahaan-perusahaan internasional.
Dengan berinvestasi di perusahaan luar negeri yang berkembang, Anda bisa mendapatkan keuntungan dari pasar yang lebih luas dan harga saham yang lebih terjangkau.
5. Kepemilikan
Saat membeli saham sebuah perusahaan, Anda juga memperoleh kepemilikan dalam perusahaan tersebut. Ini berarti Anda ikut memiliki bisnis tersebut.
Semakin besar saham yang Anda miliki, semakin besar pula suara Anda dalam pengambilan keputusan penting perusahaan.
Sebagai penutup, dengan memahami berbagai langkah dan strategi yang telah dibahas terkait tips jago saham untuk pemula, Anda siap untuk memulai perjalanan investasi dengan baik.
Rekomendasi
