Pemerintah Tambah Kuota Rumah Subsidi untuk Nakes Jadi 35.000 Unit
- Kamis, 13 November 2025
JAKARTA - Pemerintah semakin memperkuat perhatian terhadap tenaga kesehatan dengan menambah kuota rumah subsidi permanen.
Tambahan 5.000 unit membuat total rumah subsidi yang dialokasikan bagi nakes mencapai 35.000 unit. Program ini menyasar tenaga kesehatan spesialis seperti Perawat Anestesi, Ahli Teknologi Laboratorium Medik (ATLM), dan Terapis Wicara.
Langkah ini diambil untuk memberikan kepastian hunian yang layak sekaligus memacu semangat para tenaga kesehatan dalam menjalankan tugasnya di lapangan.
Baca JugaSolidaritas Tanpa Batas, Relawan Mandiri dan BUMN Peduli Bantu Tanggap Bencana Sumatera
Penambahan Kuota Rumah Subsidi bagi Nakes
Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) menambah kuota rumah subsidi sebesar 5.000 unit bagi tenaga kesehatan. Direktur Jenderal Sumber Daya Manusia Kesehatan (SDMK) Kemenkes, Yuli Farianti, menyatakan bahwa penambahan ini merupakan tindak lanjut dari kesepakatan dengan Menteri PKP Maruarar Sirait.
Dengan tambahan ini, total rumah subsidi bagi nakes kini mencapai 35.000 unit. Penambahan kuota ini tidak hanya meningkatkan kesempatan para nakes memiliki hunian layak, tetapi juga menunjukkan perhatian pemerintah terhadap kesejahteraan para pekerja medis yang menjadi garda terdepan pelayanan kesehatan.
Lokasi Pembangunan Rumah Subsidi
Rumah subsidi untuk nakes akan dibangun di tiga provinsi, yaitu Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur. Penentuan lokasi ini mempertimbangkan distribusi tenaga kesehatan serta kebutuhan hunian di daerah-daerah dengan jumlah tenaga medis yang signifikan.
Langkah strategis ini diharapkan dapat mempercepat akses nakes terhadap hunian yang layak, memudahkan mobilitas mereka dalam menjalankan tugas, dan memberikan dampak positif bagi pelayanan kesehatan masyarakat di wilayah tersebut.
Program Rumah Subsidi Sebelumnya
Sebelumnya, Menteri PKP bersama Menteri Kesehatan telah mengalokasikan 30.000 unit rumah subsidi bagi tenaga kesehatan, bidan, dan perawat. Program ini menjadi bagian dari upaya pemerintah untuk mendorong Program 3 Juta Rumah serta Program Cek Kesehatan Gratis.
Penambahan kuota terbaru ini menjadi bukti keseriusan pemerintah dalam menjamin kesejahteraan nakes, sekaligus memperkuat komitmen terhadap program-program sosial yang menyentuh langsung masyarakat kecil atau wong cilik.
Sinergi Pemerintah untuk Kesejahteraan Nakes
Menteri PKP menekankan bahwa program perumahan bagi nakes ini merupakan program pertama kali yang berhasil diwujudkan secara nyata. Dengan dukungan BP Tapera dan BTN, pemerintah berupaya memastikan rumah subsidi bukan sekadar janji atau pidato, melainkan benar-benar hadir di lapangan.
Sinergi lintas kementerian ini bertujuan agar tenaga kesehatan dapat memiliki hunian yang layak, meningkatkan motivasi mereka, serta memperkuat pelayanan kesehatan nasional secara berkesinambungan.
Alif Bais Khoiriyah
wartafinansial.com adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Meninggalkan Kesalahan Finansial Demi Mewujudkan Kondisi Keuangan Lebih Sehat
- Rabu, 24 Desember 2025
Berita Lainnya
Erick Thohir Apresiasi Atlet Indonesia Usai Raih 80 Emas di SEA Games 2025
- Jumat, 19 Desember 2025
Cak Imin Tegaskan Perlindungan PMI Menjadi Prioritas Utama Diplomasi Indonesia
- Jumat, 19 Desember 2025
Bandara Ngurah Rai Catat Rekor Penerbangan dengan 22 Juta Penumpang
- Jumat, 19 Desember 2025
Wakil Presiden Gibran Pastikan Distribusi BBM di Aceh Aman dan Tersalurkan Lancar
- Jumat, 19 Desember 2025
BPS Ungkap Pertumbuhan Penduduk IKN Mencapai 147 Ribu Jiwa Aktif Secara Signifikan
- Jumat, 19 Desember 2025
Terpopuler
1.
17 Makanan Khas Kalimantan Barat Terkenal Enak & Wajib Dicoba
- 23 Desember 2025
2.
3.
15 Rekomendasi Kado untuk Ibu Guru yang Berkesan, Mana Pilihanmu?
- 22 Desember 2025
4.
Top 10 Tempat Wisata di Semarang yang Wajib Dikunjungi
- 22 Desember 2025
5.
8 Aplikasi Gratis Transfer Uang 2025, Bebas Admin ke Semua Bank
- 22 Desember 2025












