Jumat, 19 Desember 2025

Bandara Ngurah Rai Catat Rekor Penerbangan dengan 22 Juta Penumpang

Bandara Ngurah Rai Catat Rekor Penerbangan dengan 22 Juta Penumpang
Bandara Ngurah Rai Catat Rekor Penerbangan dengan 22 Juta Penumpang

JAKARTA - Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, berhasil melayani lebih dari 22 juta penumpang sepanjang periode Januari hingga November 2025. 

Angka ini menunjukkan peningkatan sekitar satu persen dibandingkan periode sama tahun sebelumnya. Pencapaian ini menegaskan posisi bandara sebagai gerbang utama pariwisata dan bisnis internasional di Indonesia.

Dominasi Penerbangan Internasional

Baca Juga

Danantara Indonesia dan BP BUMN Kerahkan Lebih dari 1.000 Relawan dan 100 Truk Bantuan Kemanusiaan untuk Penanganan Bencana

Dari total penumpang yang tercatat, pergerakan internasional mendominasi dengan 13,4 juta orang atau 63 persen. 

Sementara penumpang domestik tercatat sebanyak 8,14 juta orang, memperlihatkan peran penting rute lokal dalam mengakomodasi mobilitas warga. Kinerja penerbangan internasional yang tinggi menunjukkan daya tarik Bali sebagai destinasi utama wisatawan mancanegara.

Sepanjang bulan November 2025, bandara melayani 1,78 juta penumpang, terdiri dari 685.445 penumpang domestik dan 1.103.095 penumpang internasional.

Penerbangan internasional masih menjadi pendorong utama pertumbuhan, terutama pada rute-rute populer seperti Singapura, Kuala Lumpur, dan Perth. Tren ini menunjukkan bahwa konektivitas global tetap menjadi faktor penting dalam operasional bandara.

Rute Penerbangan Domestik dan Internasional

Rute domestik tersibuk berasal dari Jakarta menuju Denpasar dengan 340.687 penumpang, diikuti Surabaya 93.594 penumpang, dan Makassar 44.132 penumpang. 

Rute-rute ini menjadi tulang punggung transportasi domestik yang mendukung mobilitas masyarakat antar kota. Di sisi internasional, tiga rute teratas berasal dari Singapura, Kuala Lumpur, dan Perth, memperlihatkan hubungan wisata dan bisnis yang kuat dengan negara tetangga.

Peningkatan jumlah penumpang domestik dan internasional turut dipengaruhi oleh bertambahnya rute penerbangan langsung menuju Bali. 

Hal ini memudahkan wisatawan untuk mengakses pulau Bali tanpa transit panjang. Bandara Ngurah Rai juga berfokus pada pengembangan fasilitas untuk mendukung layanan prima bagi penumpang domestik maupun internasional.

Wisatawan Asing Terbanyak

Data kunjungan wisatawan asing pada November 2025 menunjukkan Australia sebagai negara asal terbanyak dengan 124.548 orang. 

Posisi kedua ditempati India sebanyak 44.179 orang, dan China sebanyak 35.918 orang. Kunjungan ini memperlihatkan Bali tetap menjadi destinasi favorit di Asia dan kawasan Pasifik, sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.

Wisatawan asing yang meningkat ini turut mendorong pelayanan bandara dalam menyediakan fasilitas imigrasi, bagasi, dan layanan publik yang lebih efisien. 

Bandara juga terus meningkatkan kualitas layanan agar pengalaman wisatawan semakin nyaman. Peningkatan kedatangan ini menjadi indikator positif bagi sektor pariwisata dan bisnis di Pulau Dewata.

Persiapan Menyambut Libur Nataru

Dengan capaian operasional tersebut, Bandara Ngurah Rai memfokuskan perhatian pada antisipasi lonjakan penumpang menjelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2026.

Posko Natal dan Tahun Baru (Nataru) akan digelar untuk memastikan kelancaran pelayanan dan keamanan. Pihak bandara juga melakukan koordinasi dengan pemangku kepentingan terkait agar operasional tetap optimal selama periode libur akhir tahun.

Persiapan ini mencakup peningkatan kapasitas fasilitas, pengaturan jadwal penerbangan, serta penempatan personel tambahan di berbagai titik strategis. 

Langkah ini bertujuan untuk memberikan pelayanan prima bagi pengguna jasa bandara. Kesiapan menyambut libur Nataru menjadi bagian dari strategi menjaga reputasi Bandara Ngurah Rai sebagai bandara internasional unggulan.

Dampak dan Harapan ke Depan

Rekor 22 juta penumpang menegaskan posisi Bandara Ngurah Rai sebagai pusat transportasi udara strategis di Indonesia. Pertumbuhan ini mendukung sektor pariwisata, ekonomi, dan bisnis di Bali secara keseluruhan. 

Kedepannya, pihak bandara berharap semakin banyak rute penerbangan baru yang terhubung langsung dengan Pulau Bali, memperluas konektivitas domestik dan internasional.

Peningkatan jumlah penumpang juga mendorong pengembangan infrastruktur bandara, termasuk fasilitas terminal, parkir, dan layanan publik. Hal ini sejalan dengan visi Bandara Ngurah Rai untuk memberikan pengalaman perjalanan yang aman, nyaman, dan efisien. 

Dengan langkah strategis tersebut, bandara diharapkan mampu menampung lonjakan penumpang dan mendukung pertumbuhan wisatawan serta aktivitas ekonomi di Pulau Dewata.

Alif Bais Khoiriyah

Alif Bais Khoiriyah

wartafinansial.com adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Cak Imin Tegaskan Perlindungan PMI Menjadi Prioritas Utama Diplomasi Indonesia

Cak Imin Tegaskan Perlindungan PMI Menjadi Prioritas Utama Diplomasi Indonesia

Wakil Presiden Gibran Pastikan Distribusi BBM di Aceh Aman dan Tersalurkan Lancar

Wakil Presiden Gibran Pastikan Distribusi BBM di Aceh Aman dan Tersalurkan Lancar

BPS Ungkap Pertumbuhan Penduduk IKN Mencapai 147 Ribu Jiwa Aktif Secara Signifikan

BPS Ungkap Pertumbuhan Penduduk IKN Mencapai 147 Ribu Jiwa Aktif Secara Signifikan

Prabowo Kunjungi Posko Pengungsi Sumbar, Berikan Semangat dan Dukungan Langsung

Prabowo Kunjungi Posko Pengungsi Sumbar, Berikan Semangat dan Dukungan Langsung

Masyarakat Diminta Bijak Hadapi Lonjakan Harga Sembako Jelang Nataru 2025

Masyarakat Diminta Bijak Hadapi Lonjakan Harga Sembako Jelang Nataru 2025