Mewujudkan Tata Kelola Perusahaan yang Baik, Adhi Karya Terapkan ICOFR demi Transparansi dan Akurasi Laporan Keuangan Berkualitas serta Penguatan Good Corporate Governance (GCG)
- Kamis, 20 Maret 2025

JAKARTA – PT Adhi Karya (Persero) Tbk. (ADHI) terus menunjukkan komitmennya dalam memperkuat tata kelola perusahaan (Good Corporate Governance/GCG) dengan menggelar pelatihan Internal Control over Financial Reporting (ICOFR). Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari, mulai Selasa (25/02) hingga Kamis (27/02), di Hotel Grandhika Iskandarsyah, Jakarta.
Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman unit kerja internal ADHI mengenai pentingnya pengendalian internal dalam pelaporan keuangan yang andal dan transparan. Kegiatan ini dihadiri oleh jajaran direksi, termasuk Komisaris Utama ADHI, Dody Usodo Hargo, serta Direktur Utama ADHI, Entus Asnawi Mukhson. Kehadiran mereka menjadi bukti keseriusan ADHI dalam memastikan penerapan ICOFR berjalan efektif.
Komitmen ADHI dalam Implementasi ICOFR
Baca Juga
Implementasi ICOFR di lingkungan perusahaan BUMN telah diatur dalam Peraturan Menteri BUMN Nomor PER-2/MBU/03/2023 dan Petunjuk Teknis Nomor SK-5/DKU.MBU/11/2024. Sebagai bentuk kepatuhan terhadap regulasi tersebut, ADHI menggandeng Deloitte untuk memberikan pendalaman pemahaman mengenai ICOFR kepada seluruh unit kerja yang terlibat.
Dalam pelatihan ini, ADHI menghadirkan dua pembicara utama dari Deloitte Indonesia, yakni Antonius Augusta, Indonesia Assurance Leader Partner, serta Abdiansyah Prahasto, Director di Deloitte Konsultan Indonesia. Keduanya memberikan wawasan mendalam mengenai pentingnya pengendalian internal dalam proses bisnis serta bagaimana menyusun laporan keuangan yang lebih akurat dan terpercaya.
“Penerapan ICOFR menjadi bagian penting dalam menjaga integritas laporan keuangan perusahaan. Dengan sistem pengendalian internal yang kuat, ADHI dapat memastikan bahwa setiap transaksi keuangan dilaporkan dengan akurat dan transparan,” ujar Antonius Augusta dalam sesi pelatihan.
Implementasi ICOFR di lingkungan perusahaan BUMN telah diatur dalam Peraturan Menteri BUMN Nomor PER-2/MBU/03/2023 dan Petunjuk Teknis Nomor SK-5/DKU.MBU/11/2024. Sebagai bentuk kepatuhan terhadap regulasi tersebut, ADHI menggandeng Deloitte untuk memberikan pendalaman pemahaman mengenai ICOFR kepada seluruh unit kerja yang terlibat.
Dalam pelatihan ini, ADHI menghadirkan dua pembicara utama dari Deloitte Indonesia, yakni Antonius Augusta, Indonesia Assurance Leader Partner, serta Abdiansyah Prahasto, Director di Deloitte Konsultan Indonesia. Keduanya memberikan wawasan mendalam mengenai pentingnya pengendalian internal dalam proses bisnis serta bagaimana menyusun laporan keuangan yang lebih akurat dan terpercaya.
“Penerapan ICOFR menjadi bagian penting dalam menjaga integritas laporan keuangan perusahaan. Dengan sistem pengendalian internal yang kuat, ADHI dapat memastikan bahwa setiap transaksi keuangan dilaporkan dengan akurat dan transparan,” ujar Antonius Augusta dalam sesi pelatihan.

Mazroh Atul Jannah
wartafinansial.com adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Berita Lainnya
Skrining BPJS Kesehatan Tingkatkan Deteksi Dini Penyakit Berbahaya
- Selasa, 09 September 2025
Terpopuler
1.
POCO C85 Hadir Smartphone Terjangkau Fitur Lengkap
- 10 September 2025
2.
Redmi 15R 5G Hadir dengan Layar Luas dan Baterai Besar
- 10 September 2025
3.
Harga PS5 Terbaru Indonesia Tawarkan Edisi dan Paket Beragam
- 10 September 2025
4.
Polytron Luncurkan Luxia Pro Ultra 5 Laptop Tipis Premium
- 10 September 2025
5.
Tecno Megapad Pro Tablet AI Andal Produktivitas Belajar
- 10 September 2025