Minggu, 21 Desember 2025

Magang dan Pendidikan Vokasi Tingkatkan Kualitas Industri di Indonesia

Magang dan Pendidikan Vokasi Tingkatkan Kualitas Industri di Indonesia
Magang dan Pendidikan Vokasi Tingkatkan Kualitas Industri di Indonesia

JAKARTA - Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita, menekankan pentingnya program pendidikan vokasi, kerja sama pelatihan, dan Program Magang Nasional sebagai bagian strategi memperkuat fondasi industrialisasi di Indonesia.

"Kita membutuhkan SDM industri yang kompeten, adaptif dan selaras dengan kebutuhan dunia kerja. Program Vokasi Kemenperin, kolaborasi pelatihan lintas kementerian serta skema magang nasional merupakan bagian penting dari strategi memperkuat fondasi industrialisasi Indonesia," ujar Agus.

Program-program ini dirancang untuk memperluas kesempatan generasi muda agar memperoleh pekerjaan sesuai bidang keahlian, sekaligus memastikan ekosistem industri nasional tetap tangguh dan berkembang.

Baca Juga

Industri Otomotif RI Terus Tumbuh, Jadi Motor Penggerak Ekonomi Nasional

Program Magang Nasional dan Dampaknya

Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri (BPSDMI), Doddy Rahadi, menjelaskan bahwa Program Magang Nasional yang dicanangkan oleh pemerintah mendapat respons sangat positif. Hingga batch ketiga, program ini telah menyerap lebih dari 104 ribu peserta.

Menurut Doddy, program magang memberikan pengalaman kerja bagi lulusan baru (fresh graduate) yang akan menerima uang saku setara Upah Minimum Provinsi (UMP) di masing-masing daerah. "Program ini menjadi langkah strategis untuk meningkatkan kesiapan lulusan sekaligus memperkuat ekosistem industri," katanya.

Kolaborasi lintas kementerian dan dunia usaha menjadi kunci dalam memastikan kebutuhan tenaga kerja industri dapat terpenuhi secara optimal. Pengalaman lapangan yang diperoleh peserta magang diharapkan mampu meningkatkan kompetensi dan daya saing generasi muda di sektor manufaktur.

Pelatihan Internasional dan Pekerja Migran Terampil

Selain program magang, BPSDMI Kemenperin memperkuat penyiapan tenaga kerja terampil melalui pelatihan internasional. 

Salah satu contoh kerja sama dilakukan dengan Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI), melibatkan 200 welder dari Indonesia yang berhasil memperoleh pekerjaan di Slovakia dengan pendapatan mencapai Rp90 juta per bulan.

Doddy menekankan pentingnya pengelolaan pendapatan bagi pekerja migran agar bisa dijadikan modal usaha ketika kembali ke Indonesia. "Kami selalu mengingatkan agar pendapatan yang mereka peroleh dikelola dengan baik dan disisihkan sebagai modal usaha ketika kembali ke tanah air," ujarnya.

Langkah ini tidak hanya memperluas wawasan dan pengalaman tenaga kerja, tetapi juga mendorong lahirnya wirausaha industri yang dapat memperkuat sektor manufaktur di dalam negeri.

Balai Diklat Industri sebagai Center of Excellence

Balai Diklat Industri (BDI) Yogyakarta berkomitmen menjadi pusat unggulan pengembangan SDM industri. Sejalan dengan amanat regulasi Kemenperin, BDI Yogyakarta memiliki mandat strategis menyiapkan tenaga kerja kompeten di sektor plastik, alas kaki, furnitur, tekstil dan produk tekstil, serta alat kesehatan.

Kepala BDI Yogyakarta, Kunto Purwo Widagdo, menjelaskan visi lembaganya untuk menjadi Center of Excellence dalam penyiapan SDM industri kompeten pada tahun 2029. 

Visi ini diwujudkan melalui pengembangan pelatihan berskala internasional, diklat profesional berbasis kompetensi, serta penguatan kapasitas kelembagaan yang didukung teknologi dan SDM andal.

"Kami terus memperluas kemitraan dengan industri dan lembaga pemerintah untuk memastikan seluruh program pelatihan benar-benar menjawab kebutuhan sektor manufaktur yang sedang berkembang pesat," tutur Kunto.

Dengan kombinasi pendidikan vokasi, program magang nasional, pelatihan internasional, dan penguatan pusat diklat, pemerintah berupaya membentuk SDM industri yang siap menghadapi tantangan global. 

Strategi ini juga menjadi fondasi penting bagi pertumbuhan sektor manufaktur, daya saing industri, serta kesejahteraan tenaga kerja di masa depan.

Alif Bais Khoiriyah

Alif Bais Khoiriyah

wartafinansial.com adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Kemenko Pangan dan Bulog Bantu Ojol Tangerang Akses Pangan Lebih Murah

Kemenko Pangan dan Bulog Bantu Ojol Tangerang Akses Pangan Lebih Murah

Menhub Pastikan Seluruh Angkutan Libur Akhir Tahun Aman dan Lancar

Menhub Pastikan Seluruh Angkutan Libur Akhir Tahun Aman dan Lancar

Mentan Tegaskan Harga Pangan Tetap Stabil Menjelang Natal dan Tahun Baru

Mentan Tegaskan Harga Pangan Tetap Stabil Menjelang Natal dan Tahun Baru

Penyesuaian Harga BBM Pertamina Resmi Diberlakukan Serentak di Seluruh Indonesia

Penyesuaian Harga BBM Pertamina Resmi Diberlakukan Serentak di Seluruh Indonesia

Petani Sawit Sumbar Kembali Optimistis Setelah Harga TBS Mengalami Penguatan

Petani Sawit Sumbar Kembali Optimistis Setelah Harga TBS Mengalami Penguatan