Adhi Karya Perkuat Good Corporate Governance dengan Pelatihan ICOFR Bersama Deloitte

Kamis, 20 Maret 2025 | 15:51:16 WIB
Adhi Karya Perkuat Good Corporate Governance dengan Pelatihan ICOFR Bersama Deloitte

JAKARTA – PT Adhi Karya (Persero) Tbk. (ADHI) terus menunjukkan komitmennya dalam memperkuat tata kelola perusahaan (Good Corporate Governance/GCG) dengan menggelar pelatihan Internal Control over Financial Reporting (ICOFR). Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari, mulai Selasa (25/02) hingga Kamis (27/02), di Hotel Grandhika Iskandarsyah, Jakarta.

Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman unit kerja internal ADHI mengenai pentingnya pengendalian internal dalam pelaporan keuangan yang andal dan transparan. Kegiatan ini dihadiri oleh jajaran direksi, termasuk Komisaris Utama ADHI, Dody Usodo Hargo, serta Direktur Utama ADHI, Entus Asnawi Mukhson. Kehadiran mereka menjadi bukti keseriusan ADHI dalam memastikan penerapan ICOFR berjalan efektif.

Komitmen ADHI dalam Implementasi ICOFR

Implementasi ICOFR di lingkungan perusahaan BUMN telah diatur dalam Peraturan Menteri BUMN Nomor PER-2/MBU/03/2023 dan Petunjuk Teknis Nomor SK-5/DKU.MBU/11/2024. Sebagai bentuk kepatuhan terhadap regulasi tersebut, ADHI menggandeng Deloitte untuk memberikan pendalaman pemahaman mengenai ICOFR kepada seluruh unit kerja yang terlibat.

Dalam pelatihan ini, ADHI menghadirkan dua pembicara utama dari Deloitte Indonesia, yakni Antonius Augusta, Indonesia Assurance Leader Partner, serta Abdiansyah Prahasto, Director di Deloitte Konsultan Indonesia. Keduanya memberikan wawasan mendalam mengenai pentingnya pengendalian internal dalam proses bisnis serta bagaimana menyusun laporan keuangan yang lebih akurat dan terpercaya.

“Penerapan ICOFR menjadi bagian penting dalam menjaga integritas laporan keuangan perusahaan. Dengan sistem pengendalian internal yang kuat, ADHI dapat memastikan bahwa setiap transaksi keuangan dilaporkan dengan akurat dan transparan,” ujar Antonius Augusta dalam sesi pelatihan.

Tujuan dan Manfaat Pelatihan ICOFR

Pelatihan yang berlangsung selama tiga hari ini dirancang untuk membekali peserta dengan pemahaman yang komprehensif tentang ICOFR. Beberapa poin utama yang menjadi fokus dalam pelatihan ini meliputi:

-Pemahaman mendalam mengenai latar belakang dan peran penting ICOFR dalam sistem pengendalian internal.

-Kemampuan merancang proses ICOFR yang efektif dan sesuai dengan kebutuhan perusahaan.

-Evaluasi terhadap sistem ICOFR yang telah diterapkan guna meningkatkan efektivitasnya.

-Pengukuran tingkat efektivitas dari implementasi ICOFR di berbagai unit kerja ADHI.

Dengan adanya pelatihan ini, ADHI berharap seluruh unit kerja dapat menjalankan sistem pengendalian internal yang lebih baik, sehingga dapat mendukung pertumbuhan perusahaan yang lebih sehat dan berkelanjutan.

Monitoring Berkelanjutan dan Penerapan ESG

Sebagai perusahaan terbuka yang tercatat di Bursa Efek Indonesia dengan kode saham ADHI, perseroan berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas tata kelola perusahaan. Untuk memastikan implementasi ICOFR berjalan efektif, ADHI akan melakukan monitoring secara berkala terhadap seluruh unit kerja yang terlibat.

Seluruh upaya ini sejalan dengan strategi ADHI dalam menerapkan aspek Environmental, Social & Governance (ESG). Melalui penguatan sistem pengendalian internal, ADHI tidak hanya meningkatkan kredibilitas laporan keuangan, tetapi juga berkontribusi dalam menciptakan lingkungan bisnis yang lebih transparan dan berkelanjutan.

“Kami terus berupaya untuk menjalankan prinsip tata kelola perusahaan yang baik serta meningkatkan transparansi dalam pelaporan keuangan. Implementasi ICOFR merupakan salah satu langkah strategis kami untuk mencapai hal tersebut,” ungkap Direktur Utama ADHI, Entus Asnawi Mukhson.

ADHI sebagai Pemimpin Inovasi di Industri Konstruksi

Sebagai perusahaan BUMN yang bergerak di bidang konstruksi, ADHI tidak hanya fokus pada sektor pembangunan, tetapi juga mengembangkan bisnis di berbagai sektor lainnya, seperti property & hospitality, manufaktur, serta investasi & konsesi. Dengan tagline Beyond Construction, ADHI menegaskan peranannya yang lebih luas dalam memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat dan lingkungan.

ADHI turut berkontribusi dalam berbagai proyek infrastruktur strategis nasional, termasuk pembangunan Tol Cisumdawu, Tol Solo-Yogyakarta-Kulonprogo, hingga Tol Probolinggo-Banyuwangi. Selain itu, ADHI juga terlibat dalam pembangunan infrastruktur di Ibu Kota Nusantara (IKN), seperti Hunian Pekerja Konstruksi dan Jalan Tol Kariangau-Karangjoang Seksi 3A.

Dalam sektor transportasi, ADHI telah membuktikan diri sebagai champion of railway melalui proyek-proyek besar seperti LRT Jabodebek, MRT Jakarta Fase 2A, serta proyek North-South Commuter Railways di Manila, Filipina. Selain itu, ADHI menjadi pelopor dalam pengelolaan limbah dengan membangun Refuse-Derived Fuel (RDF) di Bantargebang dan mengembangkan Fasilitas Pengolahan Limbah Terpadu (FPLT) di Kawasan Industri Medan.

Melalui pelatihan ICOFR yang diselenggarakan bersama Deloitte, ADHI semakin memperkuat sistem pengendalian internalnya guna memastikan transparansi dan akuntabilitas dalam laporan keuangan. Dengan penerapan GCG yang lebih baik, ADHI optimistis dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi positif bagi industri konstruksi serta pembangunan berkelanjutan di Indonesia.

Dengan monitoring yang berkelanjutan dan implementasi prinsip ESG, ADHI berkomitmen untuk menghadirkan bisnis yang lebih berintegritas, profesional, dan bertanggung jawab di masa depan.

Terkini

7 Jenis Tabungan BCA, Biaya Admin, dan Bunganya

Rabu, 10 September 2025 | 18:39:08 WIB

Alasan Shopee PayLater Tidak Bisa Digunakan dan Solusinya

Rabu, 10 September 2025 | 18:39:08 WIB

Asuransi Mobil All Risk: Manfaat, Jenis, dan Keutungannya

Rabu, 10 September 2025 | 18:39:08 WIB

10 Makanan Pencegah Kanker, Pasti Dibenci Sel Tumor Ganas!

Rabu, 10 September 2025 | 18:39:08 WIB

12 HP Gaming Murah 2025, Andal tanpa Mahal

Rabu, 10 September 2025 | 18:39:08 WIB